Hari/Tgl : Rabu
/24 September 2014 Praktikum ke :
3
Sosiologi
Umum
STRUKTUR
INTERAKSI KELOMPOK ELIT DALAM
PEMBANGUNAN
Penelitian
di Tiga Desa Santri
Sunyoto
Usman
TOLONG
BANTU PERBAIKI PERTANIAN KAMI
Muhammad
Syaifullah
Oleh
:
Arini
Dwi Fikri Hanim / H214140001
Asisten
:
Esti
Khoerunnisa / H34110064
Bentuk
Interaksi
|
Antar
Individu
|
Individu-Kelompok
|
Antar
Kelompok
|
Asosiatif
|
|
|
|
Kerjasama
|
· Dalam
thoriqot, terdapat semacam keharusan seorang pengikut (murid) untuk taat
(tawadhu’) kepada gurunya(Bacaan 1)
· Kerjasama
antar individu dalam satu kelompok elit (Bacaan 1)
|
· Karena
kyai thoriqoh merupakan anggota Golkar, maka pengikutnya mendukung dan
berafiliasi pada Golkar (Bacaan 1)
· Seorang
pemuka agama memberi pengajian kepada masyarakat(Bacaan 1)
· Ade
Suharso dipercaya pemerintah untuk menjadi Kepala Seksi Konservasi TN Kutai
wilayah Tanjung Limau (Bacaan 2)
|
· Kerjasama
antara pemerintah dengan masyarakat untuk membangun pedesaan(Bacaan 1)
· LMD
bekerjasama dengan LKMD dalam perencanaan Proyek Bantuan Desa(Bacaan 1)
· Kerjasama
antara PPL dengan para Ketua Kelompok Tani Supra-Insus(Bacaan 1)
· Bantuan
mitra TN Kutai untuk pembinaan masyarakat daerah pinggiran buffer zone TN Kutai (Bacaan 2)
· Warga
setempat bekerjasama dengan orang luar dalam pembagian lahan TN Kutai (Bacaan
2)
|
Akomodasi
|
|
Para
petugas jagawana mendatangi Kepala Desa Sangkimah untuk meluruskan persoalan
temuan kayu (Bacaan 2)
|
· Kelompok
elit menjadi penengah antara pemerintah dan masyarakat (Bacaan 1)
· Pertemuan
yang dilakukan oleh jagawana dengan tokoh-tokoh masyarakat di Kondolo (Bacaan
2)
|
Asimilasi
|
|
|
· Pembuatan
kebijakan yang merupakan hasil pemikiran berbagai kelompok elit (Bacaan 1)
|
Dissosiatif
|
|
|
|
Persaingan
|
· Persaingan
antar individu dari pamong desa, pemuka agama, dan petani kaya untuk membuat
keputusan (Bacaan 1)
· Persaingan
antarindividu untuk memiliki lahan di daerah TN Kutai (Bacaan 2)
|
|
· Persaingan
antara PPP, Golkar dan PDI untuk memperoleh suara dari rakyat (Bacaan 1)
|
Kontravensi
|
|
|
· Tidak
adanya singkronisasi kebijakan hutan antara pemerintah pusat, Pemda Kaltim
dan Pemda Kutai (Bacaan 2)
· Hubungan
antara jagawana dengan warga masyarakat yang tidak baik (Bacaan 2)
|
Konflik
|
|
|
· Para
petugas jagawana dihadang puluhan massa Desa Sangkimah dan diancam kendaraan
mobil mereka akan dibakar (Bacaan 2)
· Kalangan
pelajar, pramuka, pejabat, dan aparat keamanan dihadang masyarakat Teluk
Pandan saat akan melakukan penghijauan (Bacaan 2)
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar